Monday, April 23, 2018

Materi Stadium General Pembekalan Skripsi: Acuan umum skripsi mahasiswa PSA

Acuan umum skripsi Mhs PSA

Umum

·         Pengalaman membimbing dan memantau progres mahasiswa PSA selama lima tahun terakhir, terinventarisir kelemahan umum yang nampak dalam konsultasi sehingga efisiensi konsultasi tidak optimal.
·         Acuan ini dibuat untuk  dibaca dan ditelaah Mhs dan dosen pembimbing  sehingga proses pembimbingan berjalan lancar, sehingga waktu penyelesaian skripsi bisa diperpendek, dengan demikian lama penyelsaian studi bisa dipercepat dengan tetap mengacu pada standar mutu.

Langkah Proses Penyelesaian Skripsi

·         Ajukan dosen pembimbing skripsi di PSA.  Mhs mengentri sendiri data pada file dbase.
·         PSA melakukan Kompilasi data dan menajukannya ke jurusan
·         Jurusan meng-approff dosen pembimbing dan mengeluarkan Pegumuman
·         Mahasiswa Mulai konsultasi
·         Pengesahan judul.  Setelaj judul disetujui dosen pembimbing, mahasiswa melakukan Pengesahan judul ke PSA
·         Mahasiswa mulai melakukan Penyusunan proposal
·         Pengesahan proposal.  Setelah proposal disetujui dosen pembimbing, mahasiswa melakukan Pengesahan proposal ke PSA
·         Mahasiswa melakukan penelitian
·         Publikasi hasil.  Mahasiswa membuat makalah seminar dalam format jurnal, dan mengajukan pemuatannya pada jurnal ilmiah.
·         Seminar hasil.  Setelah draf laporan matang, makalah seminar sudah dibuat dan dosen pembimbing menyetujui, mahasiswa melakukan seminar hasil;
·         Setelah dikoreksi, dan memperkaya secara komprehensif, serta nilai pembimbingan layak untuk  diuji, Mhs melakukan Ujian skripsi
·         Setelah diperbaiki, sudah dilakukan proof reading, serta disetujui pembimbing, mahasiswa melakukan penjilidan skripsi

Arahan Umum Mahasiswa Skripsi

Mahasiswa yang sudah mendapatkan dosen pembimbing agar menelaah dan menindaklanjuti arahan berikut:
·         Judul yang diusulkan bersifat tentative. Siapkan materi/bahan untuk didiskusikan dengan dosen tentang judul tersebut, sudahkah sesuai dengan kaidah dalam memilih judul;
·         Pilih salah satu judul yang diinginkan sebagi Starting Poin, mulailah memikirkan masalah apa yang dipecahkan oleh judul itu;
·         Rumusan masalah diuji dengan memeriksa apakah rumusan tersebut mengandung pernyataan  positif, pernyataan normative dan kesenjangan?;
·         Penyelesaian Skripsi merupakan salah satu latihan akademik (Academic exercise). Metode penelitian yang dipilih ikut menentukan  bobot skripsi. Untuk mencukupkan bobot skripsi bisa dilakukan secara vertical (giliran/kajian yang mendalam) dan horizontal (kajian yang melebar);
·         Yang ditargetkan dalam konsultasi, selain membekali dan memperkaya substansi akademik, juga dimaksudkan untuk membangun karakter (character building) yang inovatif, produktif dan solutif;
·         Kembangkan cara berfikir sehingga pekerjaan bisa terselesaikan secara lebih efisiensi. Misal, memfoto pengumuman di dinding untuk ditindaklanjuti;
·         Tingkatkan kemampuan dan kapasitas individu menjadi organized man, selalu stand by, bisa diandalkan (reliable). Semua kegiatan dilakukan secara efisiensi;
·         Isi kartu konsul secara padat, satu baris untuk satu kali konsultasi.

Pertanyaan Pengarah Mahasiswa yang Validasi Judul

Untuk mengetahui tingkatan mutu proses penulisan tugas akhir, mahasiswa yang meminta pengesahan judul dipantau kesiapannya dengan mengajukan pertanyaan umum berikut:
·         Apakah mahasiswa sudah cukup usaha menggunakan sumberdaya akademik dalam mempersiapkan rencana skripsi, mulai dari judul, perumusan masalah hingga penyusunan proposal lengkap?
·         Sudahkah baca 3 dokumen Program Studi Agribisnis terkait dengan penulisan tugas akhir? Yaitu Saran Umum, SAF dan Penggunaan Kertas laik pakai? Buat matrik resume hasil bacaan. Terkesan merepotkan, namun life skill yang didapat akan jauh lebih berharga dari pada investasi waktu untuk melakukan proses.
·         Mencari bekal yang memperkaya mahasiswa dalam menulis via internet dan mendatangi kantor/instansi untuk mendapatkan data adalah mahal. Bisakah data tersebut atau yang menyerupainya didapat sekitar kampus dengan menggunakan sumberdaya referen lokal?
·         Data pendahuluan sebagai dasar pijakan dalam perumusan masalah bisa digunakan data sekunder, hasil publikasi media, yang selanjutnya bisa diteliti menggunakan primer. Bisakah tujuan dicapai (perumusan masalah) dengan biaya yang paling murah.
·         Terus perkaya ide. Bukan saja data dan info yag merupakan salah satu elemen dalam penyelesaian tugas akhir. Data dan info tidak menyelesaikan masalah jika tidak tahu cara menulis dan menyajikannya. Karena itu, perlu pemahaman yang mencakupi tentang metodologi termasuk alat analisis yang sesuai untu digunakan dalam penelitian. Harus perkaya ide dengan banyak membaca karya orang lain dan banyak melakukan pengamatan (observasi), perenungan dan lain-lain agar diperoleh ide yang spesifik tentang cara melakukan penelitian pada objek yang dipilih.
·         Setidaknya SAF bisa membantu menginventalisir judul skripsi dan jurnal yang relevan digunakan dalam penulisan proposal dan skripsi. Selanjutnya kalau dibutuhkan full text (skripsi lengkap), bisa dicari diperpustakaan fakultas (ruang baca) untuk mendapatkan hardcopy skripsi.

Langkah Tanda Tangan Proposal

·         Isi Buku Layanan.
·         Isi File Layanan.
·         Isi/ Mutakhirkan DBase Mahasiswa PSA.
·         Copy File Proposal
·         Copy File Dokumen Rujukan Yang Didownload.
·         Melakukan Refleksi Terkait Kompetensi Mahasiswa.

Pertanyaan Pengarah Tanda Tangan Proposal

·         Ceritakan usaha yang dilakukan dalam penyusunan proposal;
·         Apakah judul tidak duplikasi? Apa yang dilakukan untuk  mengeceknya?  Sudahkan penggunaan sumberdaya lokal (SAF) dilakukan?
·         Bagaimana prosedur/cara pencarian referen?  Manual atau elektronik.  Pilih cara yang paling efisien;
·         Sejauh mana mahasiswa menguasai konsep dasar yang digunakannya dalam penelitian?  Gunakan variabel sebagai basis dalam memaparkan penguasaan konsep.
·         Relevansikah judul dengan tujuan, variabel, alat analisis, dan seterusnya? 

Paper Seminar Skripsi

Mahasiswa yang mengajukan Seminar Skripsi agar membuat paper dengan format sebagai berikut:
Kelengkapan unsur paper :
1.      Judul paper (Indonesia);
2.      Judul paper (English);
3.      Nama penulis: 1,2,3;
4.      Alamat lembaga penulis;
5.      Email korespondensi;
6.      Abstract (English);
7.      Abstrak (Indonesia);
8.      Kata kunci;
9.      Key words.
Unsur no. 1-9, diatur sedemikian rupa sehingga panjangnya menjadi 1 halaman (satu spasi).
10.  Pendahuluan: latar belakang, perumusan masalah, tujuan penulisan, manfaat;
11.  Metode penelitian: sampling, analisis data, dll;
12.  Hasil dan pembahasan;
13.  Kesimpulan dan saran;
14.  Daftar pustaka;
15.  Lampiran (max 2 halaman).

Format :

16.  Font: Times new roman;
17.  Size: 12;
18.  Marjin: kiri, atas, kanan, bawah: 4,3,3,3;
19.  Jarak: 1,5 spasi, kecuali halaman 1 (judul – keyword);
20.  Paginasi: pojok kanan atas;
21.  Footer: dikosongkan.
22.  Tebal: max. 12 halaman

Contoh Format Pengesahan Judul Rencana Penelitian

         Rencana judul penelitian yang diajukan oleh:
Nama
:
Muhammad Imron Ashari
Nim
:
C1G 014 155
Program Studi
:
Agribisnis
Jurusan
:
Sosial Ekonomi Pertanian
Judul
:
Optimalisasi Keuntungan Agroindustri Tahu Tempe di 
Kota Mataram

         telah diperiksa dan disetujui oleh dosen pembimbing sebagai syarat untuk melanjutkan penulisan usulan penelitian (proposal) pada Program Studi Agribisnis Fakultas Pertanian Universitas Mataram.
Menyetujui :
Pembimbing Utama,



Dr. Ir. Halimatus Sa’diyah, M.Sc.
NIP. 19630110199001 2 001
Pembimbing Pendamping,



Dr. Ir. Abdullah Usman, M.Agr.Sc.
NIP. 19610927198803 1 001
Mengetahui :
Ketua Jurusan Ilmu Sosial Ekonomi
Pertanian,



Ir. Ridwan, M.Si.
NIP. 19571231198803 1 009
Ketua Program Studi Agribisnis,




Dr. Ir. Abdullah Usman, M.Agr.Sc.
NIP. 19610927198803 1 001

Tanggal disetujui:


Mengisi Kartu Konsultasi

·         Isi kartu konsultasi satu baris untuk satu kali konsultasi.
·         Informasi yang ditulis mencukupi sehingga bisa diketahui perbedaan antara konsultasi satu dengan konsultasi lain. “konsultasi judul” saja untuk 3-4 kali konsultasi, membingungkan karena tidak tahu bedanya antara konsultasi pertama dengan lainnya. Haruslah ada tambahan info yang membantu mengingatkan sehingga tahu beda kegiatan.
·         Isi dua lembar kartu tersebut, satu untuk mahasiswa, satu untuk disimpan di file kartu konsultasi. Setiap kali konsultasi, mahasiswa ambil sendiri, mengisi dan menyimpannya kembali. Self service, independent.

Membangun Karakter Mahasiswa

·         Peningkatan kemampuan dan keterampilan berkomunikasi yang efisiensi dan efektif dengan memahami dan menggunakan kata yang digunakan lembaga. Misal: File database (biodata) beda dengan buku layanan, serta efile layanan. Dbase, isi hanya sekali, selanjutnya cukup dimutakhirkan (update), sedangkan Buku Layanan dan File Pelayanan diisi setiap kali mendapatkan pelayanan Prodi.
·         Peningkatan dan pembiasaan melakukan pelayanan diri (self service) mengacu pada mekanisme dan prosedur yang dibangun PSA. Mahasiswa PSA didorong untuk memahami dan menggunakan IT untuk kemudahan, kelancaran dan kecepatan pelayanan.
·         Peningkatan keberanian untuk bertanya langsung pada sumbernya jika ada hal yang kurang jelas. Mengandalkan informasi dari teman (sesama mahasiswa) perlu dikonfirmasikan ke sumber pertama.
·         Peningkatan keberanian mahasiswa untuk membela dan memperjuangkan haknya. Ketika mahasiswa mendapatkan nilai rendah, sementara mahasiswa tersebut merasa bisa menjawab dan tidak akan mendapatkan nilai serendah yang didapat, maka mahasiswa bisa menghadap dosen yang terkait dengan kasus tersebut untuk menanyakan klarifikasi kasus tersebut secara sopan dan berbudi.

Materi Stadium General Pembekalan Skripsi: Acuan umum skripsi mahasiswa PSA

Acuan umum skripsi Mhs PSA U m um ·          Pengalaman membimbing dan memantau progres mahasiswa PSA selama lima tahun terakhir, t...